Anak & media : Lebih menarik mana? Film Cars
atau Crayon Shinchan?
Bonny, nama panggilan nya. Ia saat ini berumur 7 tahun, ia adalah sepuou saya. Bonny merupakan anak yang pendiam pada awalnya terutama kepada orang yang baru saja ia temui, namun jika ia sudah kenal lama dengan orang tersebut ia akan selalu mengajak bercerita atau mengajak main orang tersebut. Saya memiliki kedekatan dengan ia karena ia sering main kerumah saya, sehingga mudah untuk mencari informasi darinya.
Pada waktu itu 29 Desember 2013,
saya bertemu dengan dia karena ada acara keluarga. Kemudian saya bertanya
dengan dia apa saja film kartun kesukaannya, kemudian ia menjawab Film Cars
& Film Crayon Shinchan. Ia menonton Film Cars & Film Crayon Shinchan
dalam bentuk kaset dvd, namun jika ia hari minggu bangun pagi ia menonton Film
Crayon Shinchan di RCTI.
Setelah saya mengetahui Film-film
yang disukai Bonny, tidak sulit bagi saya untuk mencari tahu Film Cars dan Film
Crayon Shinchan karena saya sering menontonnya. Film Cars dan Film Crayon
Shinchan adalah film full kartun, Film Cars menceritakan mengenai bagaimana
sebuah mobil ingin menjadi pembalap yang handal namun ia terlalu sombong dengan
apa yang telah dimilikinya serta mempunyai ambisi yang kuat. Film Crayon
Shinchan bercerita mengenai seorang anak berumur 5 tahun yang lucu dan nakal,
namun kenakalannya melebihi anak di usia seumurnya sehingga sering menimbulkan
masalah bagi orang-orang yang disekitarnya misalnya guru, ayah, teman-temannya,
terutama ibunya sendiri. Perilaku Shinchan nakal dan sulit diatur dan
kenakalannya lebih kepada kenakalan orang dewasa.
Data umum
|
Jenis :
Film Kartun
Judul : The
Cars
Durasi: 117
menit.
|
Jenis :
Film Kartun
Judul :
Crayon Shinchan
Durasi : +/-
60 menit
|
Penyampaian content
|
Full Kartun
|
Full Kartun
|
Content
|
Bercerita
tentang mobil-mobil pembalap dengan bumbu persahabatan yang membuat tokoh
utama dalam film ini Lightning McQueen yang awalnya sombong menjadi tidak
sombong karena bantuan teman-temannya dan karena keinginannya untuk berubah
|
Bercerita
tentang seorang anak kecil berumur 5 tahun yang memiliki kenakalan yang tidak
seharusnya dilakukan oleh anak kecil, Shinchan selalu membuat keributan
terhadap orang-orang disekitarnya terutama jika ia melihat seorang wanita
|
Tujuan / materi yang ingin disampaikan/pelajaran yang bisa diambil
|
·
Tidak boleh sombong dengan apa yang sudah
dimiliki
·
Mempunyai teman itu menyenangkan
|
·
Bagaimana rutinitas anak-anak pada masa TK
·
Bagaimana kenakalan-kenakalan seorang anak dan
permasalahan yang dihadapi oleh orangtua serta cara mengatasi kenakalan
tersebut
|
Sasaran pembaca/penonton
|
·
Semua umur namun lebih cocok untuk anak-anak
karena bisa mengajarkan mengenai persahabatan dan jika ingin mencapai sesuatu
yang diinginkan harus penuh dengan perjuangan
·
Cocok untuk laki-laki karena film ini berupa
mobil-mobil
|
·
Lebih cocok untuk orang dewasa karena cerita
dari film ini adalah kebanyakan mengenai kenakalan orang dewasa
·
Cocok untuk laki-laki ataupun perempuan karena
karakter di dalam film ini tidak hanya laki-laki saja yang banyak muncul,
namun perempuan juga
|
Pengemasan media (kelebihan & kelemahan)
|
(+) Sesuai dengan tujuan yaitu mengajarkan
persahabatan dan jika ingin mencapai sesuatu harus melalui proses
(-) Sedikit monoton karena hanya menampilkan
mobil-mobil saja dan alur cerita mudah ditebak
|
(+) Menampilkan keluarga yang masing-masing memiliki
karakter berbeda namun tetap bersatu, menampilkan kegiatan-kegiatan anak
taman kanak-kanak yang banyak bermain
(-) Tidak bagus untuk anak kecil karena banyak
menceritakan kenakalan daripada kebaikan serta kenakalan yang ditampilkan
adalah kenakalan orang dewasa
|
Teori yang relevan
|
Eri Tahap perkembangan menurut Erikson, krisis
psikososial yang dihadapi sebagai “Industri Versus Inferioritas”. “Industri”
yang dimaksud adalah kemampuan seorang anak dalam menguasai tugas
perkembangannya (kepandaian), sedangkan “Inferioritas” merupakan perasaan
dimana seorang anak merasa rendah diri dan kepercayaan dirinya turun akibat
suatu kegagalan dalam memenuhi standar
yang ditetapkan orang lain untuk anak.
|
Teori:
Erikson menyatakan krisis psikososial yang dihadapi sebagai “Industri
Versus Inferioritas”. “Industri” yang dimaksud adalah kemampuan seorang anak dalam
menguasai tugas perkembangannya (kepandaian), sedangkan “Inferioritas”
merupakan perasaan dimana seorang anak merasa rendah diri dan kepercayaan
dirinya turun akibat suatu kegagalan dalam memenuhi standar yang ditetapkan orang lain untuk anak.
1. Hubungan dengan orang terdekat anak meluas hingga mencakup teman sekolah
dan guru.
2. Anak usia sekolah secara normal telah menguasai tiga tugas perkembangan
pertama (kepercayaan, otonomi, dan inisiatif) dan saat ini berfokus pada
penguasaan kepandaian (Industri).
3. Perasaan industri berkembang dari suatu keinginan untuk pencapaian.
4. Perasaan inferioritas dapat tumbuh dari harapan yang tidak realistis
atau perasaan gagal dalam memenuhi standar yang ditetapkan orang lain untuk
anak. Ketika anak merasa adekuat, rasa percaya dirinya akan menurun.
b. Anak usia sekolah terikat dengan tugas dan sktivitas yang dapat ia
selesaikan.
c. Anak usia sekolah mempelajari peraturan, kompetensi, dan kerja sama
untuk mencapai tujuan.
d. Hubungan sosial menjadi sumber pendukung yang penting semakin meningkat.
Sosialisasi
a. Masa usia sekolah merupakan periode perubahan dinamis dan kematangan
seiring dengan peningkatan keterlibatan anak dan aktivitas yang lebih kompleks,
membuat keputusan, dan kegiatan yang memiliki tujuan.
b. Ketika anak usia sekolah belajar lebih banyak mengenai tubuhnya,
perkembangan sosial berpusat pada tubuh dan kemampuannya.
c. Hubungan dengan teman sebaya memegang peranan penting yang baru.
d. Aktivitas kelompok, termasuk tim olahraga, biasanya menghabiskan banyak
waktu dan energi.
Analisis dari kedua media :
The
Cars menceritakan mengenai perlombaan terakhir kejuaraan
Piala Piston, pembalap veteran yang akan pensiun Strip "The King"
Weathers, langganan runner-up yang licik Hicks Chick, dan pembalap baru yang
sombong Lightning McQueen berhasil mengakhiri lomba secara bersamaan. McQueen
sangat ingin memenangkan lomba, karena akan membuatnya dapat meninggalkan
sponsor produk “Rust-Eze”, cairan perawat karat untuk mobil tua, dan berpindah
pada sponsor dari tim Dinoco yang lebih bergengsi dan kini menjadi tempat “The
King”. Untuk itu, McQueen perlu bersaing dengan Hick Chick yang juga
menginginkan sponsor yang sama. McQueen sangat bersemangat untuk memulai
latihan di California
sesegera mungkin sehingga memaksa kendaraan pengangkutnya, Mack, untuk
melakukan perjalanan tanpa istirahat sepanjang malam ke California.
Saat perlombaan penentuan dimulai, pikiran
McQueen's masih terhanyut oleh kenangannya di Radiator Springs sehingga ia
kurang baik dalam membalap. Namun, dia terkejut ketika mengetahui bahwa
teman-teman barunya dari Radiator Springs telah datang bersama-sama dan menjadi
kru pit-nya bersama dengan Mack. Sementara Doc – yang kembali mengenakan
tampilan pembalapnya di masa lalu – menjabat sebagai kepala kru baru McQueen.
Tersentuh dengan kehadiran mereka dan mengingat trik-trik yang mereka ajarkan
(seperti mengemudi mundur dari Mater dan kemampuan berjalan menggelosor di
tanah yang diajarkan Doc), McQueen mampu mengatasi taktik kotor Hicks Chick dan
mampu memimpin perlombaan. Pada putaran akhir, Chick, muak berada di tempat
kedua, sengaja menyeruduk The King, membuatnya keluar dari jalur dan berjumpalitan
dalam kecelakaan yang mengerikan dan mengagetkan orang banyak.
McQueen,
yang melihat kecelakaan The King, berhenti hanya beberapa senti dari garis
finish dan membiarkan Chick menjadi juara. McQueen teringat akan kecelakaan
yang dialami Doc yang membuatnya berhenti sebagai pembalap, maka ia mundur
kembali untuk membantu mendorong The King melintasi garis finish sehingga dapat
menyelesaikan lomba terakhirnya dan pensiun dengan lebih bermartabat. Adapun
Chick, kemenangannya malah dicemooh akibat serudukan yang sengaja ia lakukan
pada The King. Gelar juara dan piala Piston yang diraihnya menjadi tak berarti.
Sepenggal cerita dari The Cars ini dan
teori maka dapat dilihat bahwa anak usia 7 tahun merupakan masa dimana mereka
memiliki atau mencari teman yang banyak sehingga anak dituntut untuk memahami
temannya satu sama lain dan dituntut agar cepat memaafkan jika ada teman yang
salah serta selalu tolong-menolong antar sesama.
Crayon
Shinchan adalah cerita biasa sekitar kenakalan anak yang lucu dalam
sebuah keluarga kecil Jepang, bentuknya juga sederhana karena hanya merupakan komik kartun lukisan crayon yang kemudian difilmkan. Shinchan adalah anak kecil taman kanak-kanak berumur 5 tahun yang lucu dan nakal, namun kenakalannya melebihi anak seumurnya sehingga sering menimbulkan masalah bagi orang disekitarnya seperti ayah, guru, teman-temannya, dan terutama pada ibunya sendiri. ada banyak contoh dalam serial Shinchan mengenai perilaku dan ucapannya yang sebenarnya bukan perilaku dan ucapan anak kecil, seperti ketika akan ke sekolah disuruh membawa saputangan, yang dibawanya adalah celana dalam ibunya, demikian juga ketika disuruh memakai topi untuk ke sekolah, Shinchan mengambil celana dalam ibunya dan dipasang dikepalanya. Ketika Shinchan pipinya dicubit ibunya, ia memaki ibunya dengan ucapan "nenek kejam", bahkan dikala ibunya dipuji disitu bisa juga terlontar kata-kata sinis seperti: "Mama cantik, kulitnya kasar seperti ikan hiu."
sebuah keluarga kecil Jepang, bentuknya juga sederhana karena hanya merupakan komik kartun lukisan crayon yang kemudian difilmkan. Shinchan adalah anak kecil taman kanak-kanak berumur 5 tahun yang lucu dan nakal, namun kenakalannya melebihi anak seumurnya sehingga sering menimbulkan masalah bagi orang disekitarnya seperti ayah, guru, teman-temannya, dan terutama pada ibunya sendiri. ada banyak contoh dalam serial Shinchan mengenai perilaku dan ucapannya yang sebenarnya bukan perilaku dan ucapan anak kecil, seperti ketika akan ke sekolah disuruh membawa saputangan, yang dibawanya adalah celana dalam ibunya, demikian juga ketika disuruh memakai topi untuk ke sekolah, Shinchan mengambil celana dalam ibunya dan dipasang dikepalanya. Ketika Shinchan pipinya dicubit ibunya, ia memaki ibunya dengan ucapan "nenek kejam", bahkan dikala ibunya dipuji disitu bisa juga terlontar kata-kata sinis seperti: "Mama cantik, kulitnya kasar seperti ikan hiu."
Dari film ini dapat dilihat bahwa
anak usia 7 tahun juga masih meniru perilaku yang dilihatnya atau ditontonnya,
dalam hal ini anak akan mudah meniru apa yang dilakukan Shinchan sehingga
perilaku yang ditimbulkan adalah perilaku yang tidak baik. Di film ini juga
menceritakan bagaimana kehidupan sekolahnya, film ini juga mengajarkan rasa
saling memaafkan yaitu pada saat Shinchan melakukan kesalahan kepada Boo namun
Boo lama kelamaan memaafkan kesalahan Shinchan tersebut. Film ini juga mengajarkan
kerja sama misalnya dalam salah satu episode Shiroo (anjing Shinchan) hilang,
lalu ia dan teman-temannya mencarinya.
My opinion / conclusion :
Saya lebih
menyukai The Cars karena banyak mengajarkan hal yang baik dan pengambilan
keputusan atas masalah yang terjadi juga mudah dimengerti serta jalan ceritanya
juga menarik untuk anak-anak.
Saya kurang
menyukai Crayon Shinchan karena film ini berisi lebih banyak hal-hal negative/
kenakalan yang bukan sewajarnya untuk anak-anak sehingga film ini dapat
memberikan contoh negative untuk anak-anak yang menontonnya.
Nama: Catherina Ayu K
NIM: 115120307111018
Tidak ada komentar:
Posting Komentar